Idulfitri, dikenal pula sebagai festival setelah berpuasa sebulan penuh, adalah salah satu momen paling meriah dalam kalender Islam. Hara raya ini menandai akhir bulan suci Ramadan dan dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia dengan doa, pesta, dan perayaan unik lainnya. Meskipun ada banyak elemen umum dalam perayaan Idulfitri, setiap negara Muslim memiliki tradisi uniknya sendiri yang membuat festival ini semakin istimewa!

Mitra Via, yuk, sambut Idulfitri dengan lihat semarak 7 tradisi unik perayaan Idulfitri di negara-negara muslim berikut.

1. Malaysia

Di Malaysia, hari Idulfitri dikenal sebagai “Hari Raya Aidilfitri”. Perayaan dimulai pagi-pagi sekali dengan salat Idulfitri khusus, setelah itu keluarga dan teman berkumpul untuk makan “ketupat” seperti di Indonesia, sejenis kue beras yang dibungkus daun lontar atau daun kelapa. Pada minggu-minggu menjelang Idulfitri, warga Malaysia juga biasa membersihkan rumah mereka dan menghiasinya dengan lampu dan spanduk berwarna-warni.

2. Maroko

Idulfitri di Maroko dikenal dengan “Idul Kbir,” festival tiga hari yang dimulai dengan shalat Idulfitri. Salah satu tradisi unik di Maroko adalah “sfenj”, sejenis donat goreng yang dimakan secara tradisional selama festival. Keluarga yang merayakannya umumnya juga akan membeli pakaian baru untuk acara tersebut dan anak-anak menerima hadiah berupa permen ataupun uang.

3. Turki

Di Turki, Idulfitri dikenal sebagai “Ramazan Bayramı” dan dirayakan dengan hari libur nasional selama tiga hari. Salah satu tradisi unik di Turki adalah “Bayram Şekeri” atau “permen Idulfitri”, yaitu sejenis manisan yang terbuat dari gula dan dibumbui dengan air mawar atau lemon.

4. India

Idulfitri di India dirayakan dengan sangat antusias, khususnya di negara bagian utara Uttar Pradesh. Salah satu tradisi unik di India adalah “Chaand Raat” atau “Malam Bulan” yang berlangsung pada malam Idulfitri. Orang-orang berkumpul di jalan-jalan untuk berbelanja pakaian dan perhiasan baru serta menikmati jajanan pinggir jalan sekaligus wahana karnaval.

5. Mesir

Di Mesir, Idulfitri dirayakan dengan “Khayameya”, sejenis tenda yang dipasang di lapangan umum dan pasar. Tenda-tenda didekorasi dengan kain dan lampu warna-warni. Orang-orang berkumpul di dalamnya untuk menikmati makanan dan minuman tradisional khas.

6. Pakistan

Di Pakistan, Idulfitri dikenal sebagai “Choti Eid” dan dirayakan dengan “Eid ka chaand,” permen berbentuk bulan sabit. Salah satu tradisi unik lainnya di Pakistan adalah “Eidi”, pemberian uang atau permen yang diberikan kepada anak-anak oleh orang tua pada hari Idulfitri.

7. Arab Saudi

Tradisi perayaan Idulfitri di Arab Saudi dimulai dengan salat Id dengan jamaah besar di masjid atau lapangan umum. Salah satu tradisi unik di Arab Saudi adalah “sarapan Idulfitri”, yang biasanya mencakup hidangan tradisional seperti “ful medames”, semur kacang, dan “fata”, hidangan roti dan daging.

Idulfitri adalah waktu perayaan dan kegembiraan bagi umat Islam di seluruh dunia dan setiap negara memiliki tradisi uniknya sendiri yang membuat festival ini semakin istimewa. Entah itu makanan tradisional, dekorasi warna-warni, atau suasana meriah, Idulfitri adalah waktu untuk berkumpul bersama keluarga dan teman serta mengungkapkan rasa syukur atas berkah bulan Ramadan.

Via.com Indonesia mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri, 1 Syawal 1444 H. Mohon maaf lahir dan batin.

Cek update info dan promo dari Via dengan klik di sini.