Dunia travel kini rasanya telah membara kembali. Di Indonesia saja, urusan perjalanan sudah semakin mudah bagi pelaku perjalanan dalam negeri maupun internasional. Kini, kewajiban tes sebelum melakukan perjalanan domestik dan karantina setibanya di Indonesia dari luar negeri bagi mereka yang sudah divaksinasi dosis lengkap atau sudah mendapatkan booster sudah tidak berlaku. Keadaan ini membuat semangat menjalankan bisnis travel seharusnya dapat bangkit kembali.

Dengan kemajuan teknologi dan pembiasaan penggunaannya pada era new normal ini, rasanya bisnis travel semakin mudah dijalankan. Berbagai produk dan layanan pun dapat dipasarkan melalui media sosial dan platform lainnya tanpa mengeluarkan banyak biaya. Namun, mengelola bisnis travel tidak boleh sembarangan apalagi jika berpeluang mendapatkan keuntungan yang berlipat

Layaknya menjalankan bisnis lainnya, bisnis travel perlu dikelola dengan baik. Pengelolaan yang tanpa didasari dengan profesionalisme dan pengetahuan yang cukup dapat menimbulkan kerugian bahkan penutupan usaha. Tentunya, Mitra Via tidak ingin hal itu terjadi, bukan?

Untuk mendapatkan keuntungan berlebih alih-alih gulung tikar, Mitra Via sebagai pegiat bisnis travel dapat melakukan 4 langkah jitu. Berikut rangkumannya spesial untuk Anda.

1. Tidak Berfokus pada Penjualan Saja

Dalam menjalankan bisnis travel, sejatinya Mitra Via tidak bisa hanya berfokus pada penjualan saja. Anda juga harus melebarkan sayap dengan menggaet lebih banyak pelanggan. Cobalah terjun ke dunia digital dengan memanfaatkan media-media sosial.

Dengan terjun ke digital marketing berarti Mitra Via juga perlu membangun brand awareness. Kenali bisnis, produk, dan layanan Anda kepada khalayak dan bangunlah kepercayaan yang baik. Mitra Via juga bisa menjadi sumber informasi edukatif maupun entertainment seputar dunia travel agar tak ada keraguan pada bisnis yang Anda bangun.

2. Tidak Melakukan Promosi yang Berlebihan

Promosi memang perlu dilakukan. Apalagi, jika dikemas secara kreatif yang membuat banyak orang terkesan. Tetapi, promosi juga jangan sampai dilakukan secara berlebihan. Promosi yang terlalu banyak atau sering dilakukan dapat berdampak buruk pada bisnis travel yang Mitra Via bangun.

Intensitas promosi yang terlalu sering justru akan membuat khalayak jengah atau bosan. Baik itu secara langsung maupun di media sosial, belum tentu orang-orang ingin mendapatkan informasi promosi bisnis Anda. Cara paling tepat adalah bangun brand dan interaksi yang baik dulu dan jadilah terpercaya. Setelahnya, dengan sendirinya beragam promosi yang Mitra Via lakukan akan berjalan efektif.

3. Menentukan Target yang Tepat

Tentunya, jika ingin menjual produk dengan baik dan mendapatkan keuntungan berlipat Mitra Via harus menentukan target yang tepat. Anda tidak perlu terburu-buru dalam menentukan target dan memulai usaha. Ambillah waktu secukupnya dan bahkan jika memungkinkan lakukanlah survey yang dapat menjawab kebutuhan bisnis travel Mitra Via.

Langkah pertama dan realistis yang dapat Anda lakukan adalah tentukan target spesifik yang benar-benar potensial. Jika baru memulai atau masih dalam skala yang kecil, Mitra Via tidak perlu menyasar target yang luas. Hal ini malah akan merugikan Anda karena terdorong melakukan promo secara besar-besaran.

4. Terus Jalin Komunikasi setelah Produk Terjual

Mitra Via tentu akan merasa kecewa jika dicampakkan oleh seseorang begitu saja, bukan? Sama halnya dengan Tamu Anda. Sejatinya, pelanggan juga tidak bisa ditinggal begitu saja setelah membeli produk atau menerima layanan dari Anda. Setelah menjual produk dan layanan Mitra Via, jangan langsung berhenti berkomunikasi dengan mereka. Anda bisa terus jalin komunikasi agar mereka akan dan terus kembali pada Anda.

Komunikasi setelah produk terjual nyatanya penting untuk dilakukan. Mitra Via juga bisa meminta masukan atau kritik dari mereka mengenai brand, produk, dan layanan Anda. Dengan begitu, pelanggan akan merasa lebih dihargai dan besar kemungkinan mereka akan menjadi pelanggan setia Anda!

Cek info dan promo terbaru dari Via dengan klik di sini.