6 Sejarah Unik Penerbangan di Indonesia

Mitra Via, penerbangan di Indonesia nyatanya punya sejarah panjang yang unik. Sebagai agen travel andal, rasanya Anda wajib buat tahu. Nah, sebelum temukan penawaran menarik dan hadirkan perjalanan seru untuk tamu Anda, yuk, simak dulu informasi berikut!

Cek Beragam Paket Liburan dan Promo Menarik dari VIA di Sini!

 

Ini dia 6 sejarah unik penerbangan di Indonesia!

  1. Awal Mula

Pada tahun 1928, saat kebanyakan orang di Nusantara masih menerka-nerka seperti apa pesawat itu, Koninklijk Nederlandsch-Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM) atau Maskapai Penerbangan Kerajaan Hindia-Belanda memulai penerbangan pertama di Indonesia dengan pesawat Fokker. Bayangkan, betapa berdebarnya mereka—seolah-olah terbang ke dunia baru yang penuh misteri. KNILM adalah cikal bakal perjalanan udara di Indonesia dan saat itulah benih petualangan udara pertama kali ditanam.

  1. Setelah Proklamasi

Tahun 1949, Indonesia memproklamirkan kemerdekaan udara dengan meluncurkan maskapai nasionalnya, Garuda Indonesia. Sebagai simbol perjuangan bangsa, Garuda Indonesia mulai mengarungi langit dengan pesawat Dakota yang sekarang sudah menjadi ikon sejarah penerbangan.

 

KLIK DI SINI DAN GABUNG JADI MITRA VIA SEKARANG
  1. Momen Kemajuan

Masuk era modern, akhirnya banyak bermunculan maskapai swasta yang meramaikan langit Indonesia. Sebut saja Lion Air yang mulai terbang pada tahun 2000 yang sontak menjadi bintang. Dari Jakarta hingga Bali, dari Surabaya hingga Medan, setelahnya seperti tak ada lagi batasan untuk menjelajahi nusantara. Kini, destinasi yang jauh pun terasa dekat, cukup dengan tiket pesawat.

  1. Pertumbuhan Dunia Aviasi

Pada tahun 2010-an, maskapai-maskapai seperti Citilink, Batik Air, dan Sriwijaya Air mulai bersinar. Citilink, maskapai anak perusahaan Garuda Indonesia, menjadi pilihan murah meriah untuk traveler. Batik Air dengan layanan mewahnya juga membuat terbang semakin mengasyikkan. Begitu pula Sriwijaya Air yang membantu menghubungkan pulau-pulau di Indonesia. Memasuki era 2020-an pun masih muncul maskapai lama dengan semangat yang lebih baru, sebut saja TransNusa dan Pelita Air.

  1. Peningkatan Infrastruktur dan Keselamatan

Demi keselamatan dan kenyamanan, bandara dan infrastruktur penerbangan di Indonesia pun terus ditingkatkan. Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Ngurah Rai salah duanya, menjadi gerbang bagi jutaan penumpang setiap tahunnya. Regulasi serta prosedur keamanan yang ketat hadir memberikan jaminan aman dalam penerbangan.

  1. Inovasi dan Digitalisasi

Sekarang, booking tiket pesawat bisa dilakukan dengan sekali klik di ponsel. Tentu saja, Mitra Via juga bisa merasakannya dengan menggunakan Portal Via dan login ke id.via.com! Selain itu, keseruan dan pengalaman terbang unik juga terus dihadirkan. Maskapai seperti AirAsia bahkan sudah merintis penerbangan tanpa awak! Betapa seru dan futuristiknya perjalanan udara saat ini, bukan?

Cek dan pesan penerbangan ke berbagai destinasi dengan penawaran menarik sekarang juga! Klik di sini.

KLIK DI SINI DAN TEMUKAN PAKET LIBURAN DUBAI YANG TERSEDIA DI VIA (Akses lewat PC/Laptop)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *