Dalam setiap perayaan hari besar, makanan menjadi salah satu hal yang dihidangkan untuk menemani waktu santap bersama keluarga. Berbeda perayaan, tentu berbeda pula jenis makanan yang disajikan. Tak terkecuali dengan hari raya Natal yang memiliki makanan atau hidangan khas yang berbeda di tiap negara. Kue jahe dan permen gula menjadi salah satu hidangan yang identik dengan Natal. Tapi, makanan khas Natal ternyata lebih dari itu. Menu makanan lezat di berbagai negara berikut ini dijamin akan menambah kehangatan dan suka cita rayakan Natal.
Kalkun Panggang, Australia
Layaknya Thanksgiving, kalkun panggang adalah salah satu makanan yang turut menemani perayaan Natal masyarakat Australia. Hidangan ini juga menjadi makanan khas sebagian besar negara di Eropa dan Amerika Serikat. Bedanya, di negara ini kalkun panggang atau roasted turkey akan disiapkan dan dipanggang beberapa hari sebelum hari Natal, sehingga makanan ini bisa disajikan dingin. Itu karena, di Australia makanan khas Natal merupakan makanan yang biasa disajikan pula saat musim panas. Salad dan udang segar turut menemani santapan ini. Jangan lupa sediakan puding buah prem (plum) sebagai penutup makan Anda.
Mince Pies, Inggris
Masyarakat Inggris dikenal sangat menggemari aneka jenis kue pai. Saat Natal tiba, mereka akan membuat pie yang diisi dengan buah-buahan atau daging cincang. Setelah jadi, pie kemudian diberi taburan gula halus diatasnya. Mince Pies konon sudah menjadi makanan khas Natal di Inggris sejak abad ke-13. Cita rasa yang manis sekaligus gurih serta renyahnya pie, memang sangat cocok menjadikan kudapan ini sebagai makanan khas perayaan hari Natal.
Stollen, Jerman
Panganan tradisional asal Jerman ini sekilas terlihat seperti roti baguette di Perancis. Meski tampak sama, Stollen bread atau Christollen dibuat dengan campuran buah-buahan kering, kacang, kismis, serta dilapisi mentega dan taburan gula halus. Menjadikan roti ini lebih kaya rasa dan cocok dengan suasana meriah hari Natal. Stollen juga menjadi makanan tradisional turun temurun saat Natal bagi penduduk Jerman sejak abad ke-15.
Kutia, Rusia
Di Rusia, Kutia atau Koliva menjadi hidangan perayaan utama saat Natal. Sajian bubur buah yang terbuat dari biji gandum yang dimasak hingga lunak, kemudian diberi topping buah-buahan kering atau kacang-kacangan, kismis atau biji bunga poppy. Kutia kemudian ditambahkan madu sebagai saus dan pemanis alami. Bahan baku bubur ini juga memiliki makna tersendiri dalam kebudayaan Ortodoks. Gandum menyimbolkan kebangkitan dari kematian, dan madu memiliki arti keabadian.
Klapertaart, Indonesia
Tak hanya negara lain yang memiliki hidangan khas Natal. Indonesia tepatnya di kota Ambon, terdapat Klapertaart yang selalu diburu saat Natal tiba. Kue yang dipanggang dengan bahan dasar kelapa, tepung, susu, mentega dan telur serta tambahan topping kismis diatasnya, menjadi salah satu kue tradisional Manado yang ternyata diinspirasi dari kuliner Belanda. Rasanya yang manis dan legit, bisa menjadi teman minum teh atau kudapan penutup makan malam Natal bersama keluarga. Klapertaart biasa disajikan secara hangat, namun banyak pula yang menyukai jika disajikan dingin.